MENCARI PERMATA DILAUTAN KATA

 


Saudara anak keturunanku, sudah menjadi tradisi ulama tasawuf merangkai kata menjadi kalimat hikmah yang menyimpan banyak makna di dalamnya. Sebagian besar kalimat itu menyimpan rahasia-rahasia tentang hakikat diri dan hakikat Tuhan. Mereka menyem-bunyikan rahasia melalui kalimat indah penuh makna. Oleh karena itulah ku susun Kalam Hikmah ini juga sebagai warisan untuk menjadi teman duduk mu diwaktu senggang. Sambil engkau bertafakkur tentang makna di dalamnya dan bisa jadi apa yang ku susun ini akan ditemukan makna lebih dalam dan lebih elok dari apa yang sekedar aku pikirkan.

       Semoga Kalam Hikmah yang sering ku sebutkan di majlis ihram ini kelak akan ada pula gairah orang untuk menguraikannya dan tentu itu sah-sah saja demi kebaikan dan pemahaman yang lebih jernih.  Oleh karena itu, semoga apa yang aku tuliskan semenjak kitab Putih (Hanya Jauhari yang Mengenal Manikam), Kitab Merah (Membujur Lalu Melintang Patah), Kitab Lidah Ikut Kata Hati Ikut Rasa dan beberapa kitab lainnya bermanfaat bagi kita semua dalam hal menuju kepada Tuhan yang Ahad. Amin ya Rabbal’alamin.'.

Posting Komentar untuk "MENCARI PERMATA DILAUTAN KATA"